Profesi
guru adalah kunci dalam kualitas pendidikan di Indonesia. Guru adalah tokoh
sentral dalam ekosistem pendidikan, sehingga guru menjadi fokus utama pembenahan
manajemen pendidikan nasional. Guru adalah kunci dalam membangun ekosistem
pendidikan yang sehat, terutama melalui perannya dalam proses pendidikan.
Oleh
karena itu, guru harus memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasiona
dan guru harus meningkatkan kompetensinya agar menghasilkan manusia Indonesia
yang berkualitas.
Salah
satu upaya dari sekian banyak upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kompetensi
guru adalah dengan memotivasi guru agar dapat menghasilkan sebuah karya. Karya
tersebut dapat berupa Penelitian Tindakan Kelas (PTK). PTK yang dilakukan oleh
guru sangat penting dan bermanfaat tidak hanya kepada guru yang bersangkutan,
tetapi juga bermanfaat bagi sekolah, orang tua, masyarakat, dunia industry dan
dunia usaha, organisasi profesi, dinas pendidikan, dan kementerian pendidikan.
Kebermanfaatan
PTK tersebut sangat penting adalam kontek ekosistem pendidikan dimana PTK dapat
menjadi sumber informasi dan inspirasi dalam basis kebijakan yang dapat menjadi
bukti evidence.
Pusat
Penelitian Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan (Puslitjakdikbud), Badan Penelitian
dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2016 ini
kembali mengadakan Program Bantuan PTK di tingkat satuan pendidikan yang dilakukan
oleh Guru. Hasil evaluasi tahun 2015 menyimpulkan bahwa program bantuan PTK di
Tingkat Satuan Pendidikan yang dilakukan Puslitjak sangat memotivasi guru dan sekaligus
membuktikan bahwa guru-guru mampu menghasilkan sebuah karya yang diwujudkan
dalam PTK.
Agar
pelaksanaan program ditahun 2016 ini berjalan dengan baik dan menjadi dasar
rujukan bagi semua pihak terkait dalam pelaksanaan sehingga pelaksana maupun pengambil
kebijakan, maka disusunlah buku panduan pelaksanaan program bantuan PTK bagi
guru-guru. Semoga panduan ini dapat dipahami semua pihak yang terkait dan dipedomani
sebagaimana mestinya.
“Guru
mulia karena karyanya, Hanya dari guru yang terus belajar dan berkarya akan muncul
generasi pembelajar sepanjang hayat yang terus menerus berkontribusi pada masyarakat
dan lingkungan" (Anis Baswedan) – (Kata
Pengantar Kepala Pusat, Balitbang Kemdikbud - Ir. Hendarman, M,Sc. Ph.D)
Download
selengkapnya Panduan Pelaksanaan Program Penelitian Tindakan Kelas Tingkat Satuan
Pendidikan Tahun 2016 silahkan klik di sini. Semoga bermanfaat bagi kita semua.